Rig pengeboran palu atas dan rig pengeboran bawah adalah dua peralatan pengeboran yang umum, dan perbedaan utamanya terletak pada prinsip kerja dan skenario penerapannya.
Standar Kerja:
Rig pengeboran palu atas: Rig pengeboran palu atas mentransmisikan gaya tumbukan ke pipa bor dan mata bor melalui perangkat palu atas, sehingga dapat mengebor batuan atau tanah bijih.Di bawah pengaruh gaya tumbukan, batang bor dan mata bor bor tophammer mencapai target pengeboran dengan cara tumbukan dan rotasi yang cepat.Bor tophammer cocok untuk batuan dan tanah yang lebih keras.
Rig pengeboran bawah lubang: Rig pengeboran bawah lubang menggunakan udara bertekanan tinggi atau mata bor bertenaga hidrolik untuk mengebor langsung ke dalam tanah.Mata bor mesin bor down-the-hole dapat langsung diputar di bawah tanah untuk mencapai tujuan pengeboran.Rig pengeboran bawah lubang cocok untuk semua jenis kondisi geologi, termasuk tanah lunak, kerikil, dan batuan.
Skenario aplikasi:
Rig Pengeboran Tophammer: Rig pengeboran Tophammer cocok untuk eksplorasi, konstruksi, dan pembuatan terowongan di semua jenis batuan.Ini dapat mengebor lubang berdiameter lebih kecil dan lebih cocok untuk bekerja di lingkungan geologis yang lebih keras.
Rig pengeboran down-the-hole: rig pengeboran down-the-hole cocok untuk tambang, sumur minyak, sumur gas, sumur air, dan ladang lainnya.Ini dapat mengebor lubang berdiameter lebih besar dan bekerja lebih efisien pada kedalaman yang lebih dalam.Singkatnya, terdapat perbedaan nyata dalam prinsip kerja dan skenario penerapan antara rig pengeboran tophammer dan rig pengeboran down-the-hole.
Rig pengeboran tophammer adalah peralatan pengeboran umum yang cocok untuk berbagai proyek konstruksi, terowongan, dan eksplorasi.Prinsip kerja rig pengeboran top hammer adalah meneruskan gaya tumbukan ke pipa bor dan mata bor melalui perangkat top hammer, sehingga dapat mengebor batuan atau tanah bijih.Di bawah pengaruh gaya tumbukan, batang bor dan mata bor bor tophammer mencapai target pengeboran dengan cara tumbukan dan rotasi yang cepat.
Bor tophammer cocok untuk batuan dan tanah yang lebih keras karena gaya tumbukannya dapat secara efektif menembus dan menghancurkan formasi yang keras.Peralatan pengeboran jenis ini biasanya memiliki ukuran lubang yang lebih kecil sehingga berguna pada proyek yang membutuhkan ukuran lubang yang lebih kecil.
Bor Tophammer mampu mengebor lubang yang lebih dalam dengan kecepatan lebih tinggi.Banyak digunakan dalam dukungan lubang pondasi dalam, konstruksi terowongan, eksplorasi batuan di lokasi konstruksi dan bidang lainnya.Rig pengeboran bawah lubang, jenis peralatan pengeboran umum lainnya, menggunakan udara bertekanan tinggi atau mata bor bertenaga hidrolik untuk mengebor langsung ke dalam tanah.
Prinsip kerja rig pengeboran down-the-hole adalah mencapai target pengeboran dengan cara memutar mata bor di bawah tanah.Rig pengeboran bawah lubang cocok untuk semua jenis kondisi geologi, termasuk tanah lunak, kerikil, dan batuan.Rig pengeboran bawah dapat mengebor lubang berdiameter lebih besar, yang cocok untuk beberapa proyek yang membutuhkan diameter lebih besar.Dengan daya tembus yang kuat, ia dapat mengebor lubang secara efisien di berbagai proyek bawah tanah.
Rig pengeboran bawah lubang banyak digunakan di pertambangan, minyak, gas alam, sumur air, dan ladang lainnya karena dapat beroperasi pada kedalaman yang lebih dalam.Baik itu rig pengeboran palu atas atau rig pengeboran bawah, persyaratan spesifik, kondisi geologi, dan kebutuhan proyek perlu dipertimbangkan ketika memilih untuk menggunakannya.Kedua jenis peralatan pengeboran ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta cocok untuk proyek dan material yang berbeda.Memilih peralatan pengeboran yang tepat dapat meningkatkan efisiensi kerja, mengurangi biaya dan menjamin kualitas teknik.
Memilih peralatan pengeboran yang tepat bergantung pada faktor-faktor seperti tujuan pengeboran, kondisi geologi, dan persyaratan pengeboran.
Waktu posting: Agustus-08-2023
