Penambangan bawah tanah adalah proses penambangan mineral di bawah tanah

Penambangan bawah tanah adalah proses penambangan mineral yang terjadi di bawah tanah dan biasanya digunakan untuk mengekstraksi sumber daya seperti bijih logam, batu bara, garam, dan minyak.Metode penambangan ini lebih kompleks dan berbahaya dibandingkan penambangan permukaan, namun juga lebih menantang dan produktif.

Proses penambangan bawah tanah biasanya mencakup langkah-langkah berikut:

Eksplorasi geologi: Sebelum penambangan bawah tanah dimulai, pekerjaan eksplorasi geologi terperinci dilakukan untuk menentukan lokasi, cadangan bijih, dan kualitas deposit.Ini adalah langkah yang sangat penting karena berdampak langsung pada efisiensi dan biaya ekstraksi.

Penggalian kepala sumur: Dengan cara pengeboran dan peledakan, kepala sumur vertikal atau miring digali di dalam tanah atau di bawah tanah sehingga personel dan peralatan dapat masuk ke dalam sumur.

Mendirikan poros sumur: di dekat kepala sumur, poros sumur dipasang untuk menjamin keamanan dan ventilasi.Poros sumur biasanya terbuat dari pipa baja dan digunakan untuk menyediakan akses, sirkulasi udara dan pemasangan peralatan seperti kabel listrik.

Pemasangan peralatan transportasi: Pasang peralatan transportasi yang diperlukan (seperti elevator, elevator ember atau lokomotif uap) di dekat kepala sumur atau di jalur bawah tanah untuk mengangkut bijih, personel dan peralatan masuk dan keluar dari bawah tanah.

Pengeboran dan peledakan: Peralatan pengeboran digunakan untuk mengebor lubang di permukaan kerja sumur, dan bahan peledak ditempatkan di lubang pengeboran dan diledakkan untuk menghancurkan dan memisahkan mineral padat untuk transportasi dan pemrosesan selanjutnya.

Transportasi bijih: Gunakan peralatan transportasi untuk mengangkut bijih yang dihancurkan ke kepala sumur atau tempat pengumpulan bawah tanah, dan kemudian mengangkutnya ke tanah melalui elevator atau ban berjalan.

Pengolahan Tanah: Setelah bijih dikirim ke tanah, diperlukan pemrosesan lebih lanjut untuk mengekstraksi mineral bermanfaat yang diinginkan.Tergantung pada jenis bijih dan metode ekstraksi mineral target, prosesnya dapat mencakup tahapan seperti penghancuran, penggilingan, flotasi, dan peleburan.

Manajemen keselamatan: Penambangan bawah tanah adalah pekerjaan yang berbahaya, sehingga manajemen keselamatan sangatlah penting.Hal ini mencakup pelatihan ketat, pemeriksaan rutin dan pemeliharaan peralatan, tindakan keselamatan yang tepat, dll. untuk menjamin keselamatan dan kesehatan pekerja.

Perlu dicatat bahwa proses spesifik penambangan bawah tanah akan bervariasi sesuai dengan faktor-faktor seperti jenis bijih, karakteristik endapan, teknologi dan peralatan penambangan.Selain itu, dengan kemajuan teknologi yang berkelanjutan, beberapa metode penambangan modern, seperti penambangan badan bijih bongkahan dan penambangan otomatis, juga sedang dikembangkan dan diterapkan.


Waktu posting: 02-Sep-2023